Seringkali kita mendengar seruan untuk
bersedekah. Banyaknya kisah yang mengatakan bahwa sedekah akan melipat
gandakan harta tak urung membuat banyak orang termotivasi melakukannya.
Tapi, jika hanya itu motivasinya maka sebaiknya Anda berpikir ulang.
Sebab Anda akan kecewa.
Jalannya sedekah tak seperti yang Anda
pikirkan. Ketika Anda bersedekah maka keesokan harinya Anda segera
mendapat kembalian yang mengesankan. Entah berupa harta atau kemudahan
berusaha. Jika mau mengkaji lebih dalam nikmat sedekah tak hanya soal
harta bertambah. Tetapi juga hal-hal lain yang sifatnya lebih personal.
Lebih mengarah pada perbaikan diri pribadi seperti :
1. Lebih bahagia
Apa
yang Anda rasakan saat orang yang Anda beri sedekah terkesan
memanfaatkan Anda? Apakah Anda marah ketika menyadari semakin Anda
memberi semakin banyak dia meminta? Saat mengalami hal semacam ini
seorang karib saya justru mengajarkan agar sedekah terus dilakukan.
“Jangan berhenti. Bukankah sedekah itu
memberi kita kebahagiaan? Memberi membuat kita merasa penting dan
berguna. Alhasil optimisme dan kepercayaan diri mengalir pada diri
kita,” begitu ungkapnya.
Hal ini sejalan dengan pernyataan Aidh Al-Qarni bahwa melakukan perbuatan baik pada orang lain akan membuat kita merasa bahagia.
Lalu soal dimanfaatkan itu bagaimana?
Masih menurut karib saya dimanfaatkan oleh orang pun sebenarnya juga ada
manfaatnya. Intuisi jadi lebih tajam. Sehingga kita jadi tahu kapan
seseorang benar-benar membutuhkan bantuan atau hanya pura-pura. Dan
keterampilan semacam ini tak didapat dari buku pelajaran, tetapi dari
pengalaman.
2. Ikhlas
Jika
tidak didasari oleh rasa ikhlas, akan sulit bagi Anda mengeluarkan uang
senilai lima ribu rupiah. Terutama saat anda mengalami kesulitan
keuangan. Begitu banyak pertimbangan yang ujung-ujungnya membatalkan
niat baik kita. Tapi mari berpikir kebalikan dengan menempatkan diri
Anda sebagai orang yang sedang kesulitan. Bukankah menyenangkan dalam
keadaan demikian ada yang memberi dukungan sosial?
Jangan takut uang itu hilang sia-sia.
Sebab dengan bersedekah sesungguhnya Anda tengah menabung di bank
semesta pimpinan Allah Ta’ala.
3. Sabar
Apa
rasanya ketika orang yang Anda bantu dengan sedekah itu tak mengucapkan
terima kasih? Malah terkesan tidak acuh dan tidak peduli. Seorang teman
saya yang lain pernah mengalami hal macam ini. Ketimbang marah, ia
justru berpikir sederhana. Ia menganggap melakukan sedekah itu bak
menimbun kotoran ayam di halaman belakang. Saat melakukannya memang
tidak menyenangkan, tapi ketika si kotoran telah terurai dengan baik
ia-lah yang mendapat keuntungan.
Halaman belakangnya subur, bisa ditanami
segala macam tanaman. Saat tanaman besar dan berbuah ia akan memetik
serta merasakan manisnya. Itulah hasil berpayah-payah menyemai kotoran
ayam di halaman belakang. Begitu ia mengumpamakan pahala yang kelak ia
dapatkan dari Allah untuk amal yang dilakukan penuh keikhlasan, tanpa
mengharap balasan.
4. Belajar berkomitmen
Bisa
jadi saat Anda berjanji untuk sedekah ujian malah datang. Bukannya
mudah malah anda jadi sulit untuk sedekah. Usaha gagal atau malah rizki
seret. Orang-orang terdekat mencemooh Anda, menyatakan sebaiknya
bersedekah itu harusnya nanti saja ketika kita sudah kaya. Atau malah
sehabis sedekah Anda diuji dengan munculnya beragam masalah.
Jika demikian yang terjadi, bisa jadi
sesungguhnya Allah tengah menguji komitmen Anda. Sekaligus membuat Anda
menyadari bahwa memberi itu bukan menukar. Dalam artian Anda memberi
sesuatu tetapi di baliknya ada agenda besar untuk mendapatkan kembalian
seperti yang Anda inginkan. Jika ini yang kita harapkan, maka jangan
kaget kalau anda justru tidak mendapatkan apa-apa.
Jadi ketika bersedah, sekecil apapun,
lakukan dari hati. Bahkan jika itu berupa ucapan. Bukankah Rasulullah
S.A.W. telah bersabda,
“Kalimat (ucapan) yang baik adalah sedekah.” (HR. Bukhari, Muslim, dan Ahmad).
Oleh karena itu lakukan saja sedekah
Anda, lalu lupakan. Kelak imbalan akan datang dengan sendirinya. Dengan
cara misterius yang tak pernah Anda duga. [Afin Yulia/Bersamadakwah]
Inilah 4 Nikmat Sedekah yang Sering Tak Terpikirkan
4/
5
Oleh
admin