Monday, October 12, 2015

Amalan : Ahir Tahun dan Tahun Baru Hijriyah

 Bulan Muharam mempunyai seribu satu keberkatan bagi mereka yang tahu menghargai dan menilai kelebihannya, melalui amalan yang dianjurkan untuk dilaksanakan umat Islam sepanjang bulan ini.

Amalan Pada Akhir Tahun dan 1 Muharram

Amalan-amalan yang digalakkan pada hari terakhir bulan Zulhijjah sehingga 1 Muharam adalah:
.
1.  Berpuasa pada hari terakhir Zulhijjah.
Abu Hurairah berkata, Rasulullah SAW telah bersabda: “Seutama-utama puasa sesudah puasa Ramadhan ialah puasa Muharam dan seutama-utama solat sesudah solat fardhu ialah solat malam.”  (Sahih Muslim)
 .
2.  Berpuasa juga pada hari berikutnya iaitu hari pertama Muharam
Rasulullah SAW telah bersabda: “Sesiapa yang berpuasa pada hari akhir Zulhijah dan awal Muharam, nescaya Allah ampunkan segala dosanya walau selama 50 tahun melakukannya.”  (Hadis riwayat Ibni Abbas r.a.)

3.  Membaca Doa Akhir Tahun sebelum waktu Maghrib.
Sesiapa yang membaca doa ini, syaitan berkata: “Sia-sialah kami sepanjang tahun ini kerana dia telah memusnahkan usaha kami, hanya dengan masa yang sebentar sahaja.”
 

.
4.  Membaca Doa Awal Tahun selepas solat Maghrib atau pada malamnya.
Sesiapa yang membaca doa ini, syaitan berkata: “Telah aman anak Adam ini daripada godaan pada tahun ini kerana Allah mewakilkan dua malaikat memeliharanya daripada fitnah syaitan.”
 .
Sabda Rasulullah SAW: “Sesiapa yang membaca doa ini pada 1 Muharam, Allah mewakilkan dua malikat memeliharanya pada tahun itu.”  (Hadis riwayat Ibni Abbas r.a.)
.
 .
.
5.  Qiamullail:
b)     Membaca Al-Quran.
c)     Berzikir.
 .
.
6.  Selepas solat fardu Subuh pada 1 Muharram, bacalah gabungan ‘Bismillahirrahmaa-nirrahim’ dan ‘Ayat Kursi’ sebanyak 360 kali.
Sesiapa yang mengamalkannya, InsyaAllah akan diberikan keselamatan dan terpelihara dari sebarang musibah dan kesempitan rezeki.
 .
7.  Doa Awal Muharam
.
Membaca doa awal tahun yang bersesuaian sebanyak 3 kali. Contohnya seperti doa berikut:
 a.  Doa Pertama:
Doa Awal Muharram

Al-Allamah Sayyid Ahmad ibn Zaini Dahlan al-Hasani, menyatakan; “Hendaklah dibaca ‘Doa Awal Muharam’ ini sebanyak 3X pada setiap hari selama 10 hari pertama bulan Muharram, agar terpelihara daripada syaitan sepanjang tahun itu.”
.
ATAU boleh juga di baca;
.
b.  Doa Kedua:
“Ya Allah! Dikaulah selamanya didahulukan, pada tahun baru ini daku bermohon kepadaMu semoga terpelihara daripada syaitan dan pengaruhnya. Daku memohon pertolonganMu, peliharakan daku daripada nafsu amarah dan jahat, dan perkara yang membimbangkanku. Daku memohon akan perkara yang menghampirkan daku denganMu, wahai Tuhan yang Maha Mulia!”
Jelas Ibni Abbas lagi; “Sesiapa yang membaca doa ini pada 1 Muharam, Allah mewakilkan dua malikat memeliharanya pada tahun itu.”
.
Dari  Ulama mengajarkan berbagai kebajikan di hari asyura diantaranya adalah:

1. Melapangkan nafkah utk anak dan istri=>> fadhilahnya, Allah akan melapangkan org tsb sepanjang tahun itu.
Sunnah membelanjakan hadiah untuk istri dan keluarga di hari asyura, dan para sahabat menjadikan puasa untuk anak-anak mereka yg masih bocah pula, diriwayatkan dalam beberapa hadits pada SHAHIH MUSLIM bahwa sahabat mengumpulkan anak-anak bocah mereka di masjid dan membuatkan mainan mainan untuk mereka, bila mereka menangis karena lapar maka mainan itu diberikan pada mereka untuk melupakan lapar dan hausnya. (SHAHIH MUSLIM).

2. memuliakan fakir miskin.==> fadhilahnya, Allah akan melapangkan alam kuburnya.

3. menahan marah==>fadhilahnya, Allah akan memasukkan ke dalam golongan yg ridha dan diridhai-Nya

4. menunjukkan jalan kebenaran kpd orang-orang tersesat (kalau diskusi dalam Group KTB ini termasuk juga apa gak ya? Hehe..) ==> fadhilahnye, Allah akan menyinarkan cahaya iman dlm hatinya...

5. Mengusap kepala anak yatim.==> fadhilahe inggih meniko Allah badhe maringi kebecikan ing dalemipun suwargo ing kabeh-kabeh rambut ingkang diusapaken (Allah akan menganugerahkan kebaikan di surga atas tiap-tiap rambut yg diusapnya.)

" lindungilah dan sayangilah mereka (anak yatim ) karena jika kamu melindugi dan menyayangi mereka berarti kamu menyayangiku, dan jika kamu menyakiti mereka ( anak yatim ) berarti kamu juga menyakitiku"
diriwayatkan bahwa Rasul saw menyayangi anak2 yatim, dan lebih menyayangi mereka pd hari 10 muharram (Asyura).

6. bersedekah==> fadhilahnya, Allah akan menjauhkan dari siksa neraka sejauh jarak seekor gagak yang terbang tanpa berhenti, dari kecil sehingga ia mati.

Menjamu serta bersedekah pd 10 muharram bukan hanya pd anak yatim tapi keluarga, anak, istri, suami dan orang orang terdekat, karena itu sunnah beliau saw dan pembuka keberkahan hingga setahun penuh. (FAIDHUL QADIR juz 6 hal 235-236).
Diriwayatkan pula bahwa sayyidina Umar ra menjamu tamu dengan jamuan khusus, pada malam 10 muharram (MUSNAD IMAM TABRANI/ TAFSIR IBN KATSIR Juz 3 hal 244)

7. memelihara kehormatan diri==> fadhilahnya, Allah akan mengaruniakan hidup yg senantiasa diterangi cahaya keimanan

8. mandi sunnah==> fadhilahnya, tidak diuji dengan sakit berat pada tahun itu.

9. bercelak==> fadhilahnya, tidak akan sakit mata pd tahun itu.

10. membaca surat Al-ikhlas 1000 kali==> fadhilahnya, Allah akan memandangnya di akhirat dgn pandangan kasih

11. memperbanyak sholat 4 rakaat==> fadhilahnya, Allah akan menghapus dosa2nya.

12. perbanyak baca hasbunallah wani'mal wakil ni'mal mawla wa ni'man nashir==> fadhilahnya, insya Allah tdk akan mati di tahun itu.

13. menjamu org yg berbuka puasa==> fadhilahnya, diberi pahala seperti memberi sekalian org islam berbuka puasa.

14. berpuasa=> fadhilahnya, diberi pahala seribu kali haji, seribu kali umrah, seribu kali syahid, dan diharamkan dari neraka.

Apabila memang amal dan fadhilah tsb tidak mempunyai dasar yg kuat (kecuali berpuasa) sebagian besar ulama menganjurkan, sbg bagian dari fadhailul a'mal . penambah keutamaan beribadah.
Maka, terlepas dari kontroversi mengenai kekuatan hukumnya, pengamalan anjuran2 tersebut dikembalikan pada ketetapan hati pembaca semuanya.

Asyura berasal dari kata ‘asyara, artinya bilangan sepuluh. Secara istilah Puasa ‘Asyura adalah puasa yang dikerjakan pada tanggal 10 Muharram pada Kalender Islam Hijriyah.

Sahabat Rasulullah Saw. Abdullah bin Abas ra. meriwayatkan:

Aku tidak pernah mendapati Rasulullah SAW menjaga puasa suatu hari karena keutamaannya dibandingkan hari-hari yang lain kecuali hari ini yaitu hari ‘Asyura dan bulan ini yaitu bulan Ramadhan. (HR Muslim)

Dalam hadits lain yang diriwayatkan oleh Abu Qatadah ra., Rasulullah Saw. bersabda:

Puasa di hari ‘Asyura, sungguh saya mengharap kepada Allah bisa menggugurkan dosa setahun yang lalu. (HR Abu Daud)

Menurut Imam Nawawi rahimahullah, dua amalan yang dasar hukumnya kuat yaitu:

1. Puasa 'Asyura dan Tasu'a

2. Meluaskan belanja

Selain dua amalan di atas, dasar hukumnya lemah. Kecuali bersedekah, karena menurut mazhab Maliki hukumnya sunnah. Wallahua'lam.


Doa Pada Hari 'Asyura

Mari manfaatkan momen hari 'Asyura, hari yang penuh keutamaan dan kemuliaan dengan memanjatkan doa.

حَسْبُنَااللَّهُ وَنِعْمَ الْوَكِيْلُ نِعْمَ الْمَوْلَى وَنِعْمَ النَّصِيْرُ

سُبْحَانَ اللَّهِ مِلْءَالْمِيْزَانِ وَمُنْتَهَى الْعِلْمِ وَمَبْلَغَ الرِّضَاوَزِنَةَالْعَرْشِ

لاَمَلْجَأَ وَلاَمَنْجَأَ مِنَ اللَّهِ اِلاَّ اِلَيْهِ سُبْحَانَ اللَّهِ عَدَدَالشَّفْعِ وَالْوِتْرِ

وَعَدَدَكَلِمَاتِ اللَّهِ التَّامَّاتِ كُلِّهَانَسْأَلُكَ السَّلاَمَةَبِرَحْمَتِكَ يَااَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ

وَلاَحَوْلَ وَلاَقُوَّةَاِلاَّبِاللَّهِ الْعَلِىِّ الْعَظِيْمِ

وَهُوَحَسْبُنَ وَنِعْمَ الْوَكِيْلُ نِعْمَ الْمَوْلَى وَنِعْمَ النَّصِيْرُ

وَصَلَّى اللَّهُ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ


"Hasbunallahu wani'mal wakiilu ni'mal maulaa wani'man nashiiru

Subhanallahi mil-al miizaani wa muntahal 'ilmi wa mablaghar ridhaa wazinatal 'arsyi

Laa malja-a walaa manja-a minallahi illa ilaihi subhaanallahi 'adadasy syaf'ir wal witri

Wa 'adada kalimaatillahittaammaati kulliha nas-alukas salaamata birahmatika yaa arhamar raahimina

Walaa haula walaa quwwata illa billahil 'aliyyil 'azhiimi

Wa huwa hasbuna wa ni'mal wakiilu ni'mal maulaa wa ni'man nashiiru

Wa shallalahu 'alaa sayyidina muhammadin wa 'alaa aalihi washahbihii wasallam"

Artinya:

"Cukuplah Allah menjadi sandaran kami, dan Dia sebaik-baik Pelindung, sebaik-baik kekasih, dan sebaik-baik Penolong. Maha Suci Allah sepenuh timbangan, sesempurna ilmu, sepenuh keridhaan dan timbangan 'arsy. Tidak ada tempat berlindung dan menyelamatkan diri dari Allah, kecuali hanya kepada-Nya. Maha Suci Allah sebanyak bilangan genap dan ganjil, dan sebanyak kalimat Allah yang sempurna, kami memohon keselamatan dengan rahmat-Mu wahai Dzat Yang Paling Penyayang diantara semua yang penyayang. Dan tiada daya upaya dan kekuatan, kecuali dengan pertolongan Allah Yang Maha Tinggi lagi Maha Agung. Dan Dialah yang mencukupi kami, sebaik-baik Pelindung, sebaik-baik kekasih, dan sebaik-baik Penolong. Semoga rahmat dan salam Allah tetap tercurah kepada junjungan kami Nabi Muhammad, teriring keluarga dan sahabat beliau."

Keterangan:

Doa di atas silahkan dibaca pada hari 'asyura, namun untuk dibaca di hari-hari biasa pun tidak masalah karena lafadznya yang umum.

Semoga kita sama-sama mendapat keberkatan dan keredhaan-Nya dengan keikhlasan amalan yang dilakukan seperti di atas.
.
Wallahu A’lam bishowab
.
 semoga bermanfaat 
dr berbagai sumber

Bahan Bangunan Lainnya :

Amalan : Ahir Tahun dan Tahun Baru Hijriyah
4/ 5
Oleh